Cerita Jogja: Saya dan Kopdar MPers | for everyone |
Luar
biasa! Acara jam sepuluh pagi dan kami sampai di tempat kopdar
berlangsung pada jam… setengah satuan siang. :D Banyak makanan
tergeletak di meja tapi ‘sepi’ orang. Saya tidak mengenal siapa mereka
sama sekali kecuali… Vera. :D
Waktu jam segitu yang ada di tempat kurang lebih ada delapan orang saja karena memang yang hadir pada datang dan pergi (karena memang ada keperluan). Tapi tak apa. Toh ,mereka juga gak kalah asik. Maka acara selanjutnya adalah mendengarkan penjelasan dari Mbak Reny sebagai orang yang bertanggung jawab terhadap lomba tersebut kenapa bisa telat, kenapa gak terscedule begitu, kenapa begini dan kenapa begitu!huehehehehe. Mungkin nanti beliau juga akan posting perihal itu, tapi kebetulan karena sekarang beliau sedang sibuk untuk urusan kerja, jadi dimohon kesabarannya yah..:)
Oh ya, bahwa ternyata yang saya temui di hadapan pada sekitar jam setengah satuan itu kebanyakan adalah para Online Seller. Dan mereka cerita kalau jam sepuluh pagi tadi Mas Tampah (yang bukan Contact saya tapi saya kenal :) )dan Pak Dokter Widodo.. datang.
But, well. Mungkin ini yang namanya setiap kesedihan akan digantikan dengan kebahagiaan karena urusan Mbak Renceh dan saya yang sebelumnya itu :D
Kami kebagian banyak doorprice dengan pembagian ala…hompimpa alaihum,,gambreng! :))
Maka, hadiah yang memang kelihatannya simple tapi paling ditunggu-tunggu oleh semua yang hadir adalah voucher pulsa yang… saya termasuk yang dapat! :D *mangap yak yang setelah jam satuan ke atas baru aja datang, hehehehehehehehehehe) (Eh, yang belum aku cantumin disini tapi dateng kopdara kemarin ngacung yak! Bantu sebutin juga yak! Aku lupa je! Itu temannya Vera juga siapakah namanya? Dan yang kemarin dapet kaos juga siapa?ngacung-ngacung!)
Dapat pula tas kosmetik, biskuit kunir asem, voucher momento (tapi karena saya tidak sempat lagi ke sana, maka hadiah saya hibahkan ke kakak aka malambulanbiru setelah tiba di kost Vera:-p), traktiran mie rebus tanpa telor dan es jeruk *terima kasih Mas Harry dan Mbak Hida), gorengan dan makanan lain yang masih banyak dan diperkenankan dibawa pulang :D. Lalu foto-foto dweh. Tapi tar ye uploadnya. Fakir kuota nih,cyin!
Hari sudah sore. Mbak Jahewangi berniat mengajak kami (saya, Mbak Reny, Mas,emm…aku lupa namamu,Mas :D Maap! Kemarin setelah kuadd, alamat mpmu juga aku lupa lagi! :D Kalau liat ini,terus addannya dah di confirm, mohon kenalan lagi ya! :-p*) ke café Cokelat. Mau ditraktir katanya! Horaaaaay! Hehehehehe.
Maka, saya disuruh Mbak Renceh barengan naik mobil sama Mbak Jahewangi dan Mas yang aku lupa namanya :D. Setelah di sana, maka pesen-pesen deh! Mas yang aku lupa namanya sampe bengong pas saya cegat untuk jangan diapa-apain dulu tuh minuman karena mau saya foto itu minuman! Setelah saya jepret minumannya, maka saya perkenankan untuk disruput segera..:D *dan begonya, saya gak moto mas yang saya lupa namanya ini :)) Ya, menandakan bahwa makanan bagi saya lebih ngeksis :D* *sungkem sama orang-orang yang belum saya photo*
Setelah Mbak jahewangi, suaminya, dan Mas yang saya lupa namanya pamit pulang duluan akhirnya tinggal saya dan Mbak Renceh yang masih ada di situ. Kami ngobrol banyak sekali. Yang banyak cerita sih,Mbak Renceh. :D
Ajaib bahwa saya merasa mengenal beliau sudah sangat lama meski baru beberapa jam kami ngobrol. Mungkin karena Mbak Renceh tidak bisa diam orangnya aka hampir selalu bicara. :D Random.Ceplas-ceplos juga. ^_^
Bahkan, saya sempat menghitung di dalam hati demi mengukur seberapa tahan Mbak Renceh akan diam! Ternyata, setengah menit pun tak ada! Huahahahahahahaha
Lalu tak lama setelah kami duduk hanya berdua, datang seorang cowok ganteng, brondong #UHUK yang saya tidak kenal. Kami lalu duduk dan si cowok ini memperkenalkan dirinya sebagai Rama. Mbak Reny yang baik hati dan tidak sombong kemudian memperkenalkan Rana juga dengan id MP ‘ninelights’. Eh, si Rama langsung bilang, “Oh, ninelights…. !”
Saya bingung, kok si Rama tahu saya tapi saya gak tahu dia. Mbak Reny nyamber, “kamu kan memang terkenal,Na!”
Terkenal margo opo sik iki? :)) (terjemahan: Terkenal karena apa dulu ini? :)) )
Sewaktu Rama bilang kalau dia sering komen di tempat Mbak Vina, saya langsung ngeh. “Oh, KAMU! HAHAHA!”Langsung deh, nyalain hape yang udah dicharge di Momento siang tadi, buka opera mini, multiply, cari idnya rama, dan langsung add!
Disitu, Rana sekalian sms si kakak (malambulanbiru) kalau posisi masih si café cokelat. Katanya, kostan kakak dekat dari situ. Maka si kakak menawarkan dijemput saja agar bisa bareng-bareng menuju ke kostan Vera.
Karena memang merasa saya sudah cukup banyak merepotkan Mbak Reny, saya akhirnya memperkenankan Mbak Reny untuk pulang, karena mungkin ada keperluan lain. Eh, beliau nyamber lagi, dengan maksud guyonan sih,” jadi ngusir neeeh?” huehehehehe.
Sebenarnya Mbak Renceh penasaran banget pengen ketemu sama si malambulanbiru karena sekitar sepuluh menit setelah Mbak Renceh akhirnya pulang, si kakak datang dan kami berpelukan. Berasa kekasih yang baru kali itu bersua fisik! :))
-To be continue
Cerita Jogja: Pendahuluan http://ninelights.multiply.com/journal/item/379
Cerita Jogja: Saya dan Mbak Renceh aka Renypayus http://ninelights.multiply.com/journal/item/380
Waktu jam segitu yang ada di tempat kurang lebih ada delapan orang saja karena memang yang hadir pada datang dan pergi (karena memang ada keperluan). Tapi tak apa. Toh ,mereka juga gak kalah asik. Maka acara selanjutnya adalah mendengarkan penjelasan dari Mbak Reny sebagai orang yang bertanggung jawab terhadap lomba tersebut kenapa bisa telat, kenapa gak terscedule begitu, kenapa begini dan kenapa begitu!huehehehehe. Mungkin nanti beliau juga akan posting perihal itu, tapi kebetulan karena sekarang beliau sedang sibuk untuk urusan kerja, jadi dimohon kesabarannya yah..:)
Oh ya, bahwa ternyata yang saya temui di hadapan pada sekitar jam setengah satuan itu kebanyakan adalah para Online Seller. Dan mereka cerita kalau jam sepuluh pagi tadi Mas Tampah (yang bukan Contact saya tapi saya kenal :) )dan Pak Dokter Widodo.. datang.
But, well. Mungkin ini yang namanya setiap kesedihan akan digantikan dengan kebahagiaan karena urusan Mbak Renceh dan saya yang sebelumnya itu :D
Kami kebagian banyak doorprice dengan pembagian ala…hompimpa alaihum,,gambreng! :))
Maka, hadiah yang memang kelihatannya simple tapi paling ditunggu-tunggu oleh semua yang hadir adalah voucher pulsa yang… saya termasuk yang dapat! :D *mangap yak yang setelah jam satuan ke atas baru aja datang, hehehehehehehehehehe) (Eh, yang belum aku cantumin disini tapi dateng kopdara kemarin ngacung yak! Bantu sebutin juga yak! Aku lupa je! Itu temannya Vera juga siapakah namanya? Dan yang kemarin dapet kaos juga siapa?ngacung-ngacung!)
Dapat pula tas kosmetik, biskuit kunir asem, voucher momento (tapi karena saya tidak sempat lagi ke sana, maka hadiah saya hibahkan ke kakak aka malambulanbiru setelah tiba di kost Vera:-p), traktiran mie rebus tanpa telor dan es jeruk *terima kasih Mas Harry dan Mbak Hida), gorengan dan makanan lain yang masih banyak dan diperkenankan dibawa pulang :D. Lalu foto-foto dweh. Tapi tar ye uploadnya. Fakir kuota nih,cyin!
Hari sudah sore. Mbak Jahewangi berniat mengajak kami (saya, Mbak Reny, Mas,emm…aku lupa namamu,Mas :D Maap! Kemarin setelah kuadd, alamat mpmu juga aku lupa lagi! :D Kalau liat ini,terus addannya dah di confirm, mohon kenalan lagi ya! :-p*) ke café Cokelat. Mau ditraktir katanya! Horaaaaay! Hehehehehe.
Maka, saya disuruh Mbak Renceh barengan naik mobil sama Mbak Jahewangi dan Mas yang aku lupa namanya :D. Setelah di sana, maka pesen-pesen deh! Mas yang aku lupa namanya sampe bengong pas saya cegat untuk jangan diapa-apain dulu tuh minuman karena mau saya foto itu minuman! Setelah saya jepret minumannya, maka saya perkenankan untuk disruput segera..:D *dan begonya, saya gak moto mas yang saya lupa namanya ini :)) Ya, menandakan bahwa makanan bagi saya lebih ngeksis :D* *sungkem sama orang-orang yang belum saya photo*
Setelah Mbak jahewangi, suaminya, dan Mas yang saya lupa namanya pamit pulang duluan akhirnya tinggal saya dan Mbak Renceh yang masih ada di situ. Kami ngobrol banyak sekali. Yang banyak cerita sih,Mbak Renceh. :D
Ajaib bahwa saya merasa mengenal beliau sudah sangat lama meski baru beberapa jam kami ngobrol. Mungkin karena Mbak Renceh tidak bisa diam orangnya aka hampir selalu bicara. :D Random.Ceplas-ceplos juga. ^_^
Bahkan, saya sempat menghitung di dalam hati demi mengukur seberapa tahan Mbak Renceh akan diam! Ternyata, setengah menit pun tak ada! Huahahahahahahaha
Lalu tak lama setelah kami duduk hanya berdua, datang seorang cowok ganteng, brondong #UHUK yang saya tidak kenal. Kami lalu duduk dan si cowok ini memperkenalkan dirinya sebagai Rama. Mbak Reny yang baik hati dan tidak sombong kemudian memperkenalkan Rana juga dengan id MP ‘ninelights’. Eh, si Rama langsung bilang, “Oh, ninelights…. !”
Saya bingung, kok si Rama tahu saya tapi saya gak tahu dia. Mbak Reny nyamber, “kamu kan memang terkenal,Na!”
Terkenal margo opo sik iki? :)) (terjemahan: Terkenal karena apa dulu ini? :)) )
Sewaktu Rama bilang kalau dia sering komen di tempat Mbak Vina, saya langsung ngeh. “Oh, KAMU! HAHAHA!”Langsung deh, nyalain hape yang udah dicharge di Momento siang tadi, buka opera mini, multiply, cari idnya rama, dan langsung add!
Disitu, Rana sekalian sms si kakak (malambulanbiru) kalau posisi masih si café cokelat. Katanya, kostan kakak dekat dari situ. Maka si kakak menawarkan dijemput saja agar bisa bareng-bareng menuju ke kostan Vera.
Karena memang merasa saya sudah cukup banyak merepotkan Mbak Reny, saya akhirnya memperkenankan Mbak Reny untuk pulang, karena mungkin ada keperluan lain. Eh, beliau nyamber lagi, dengan maksud guyonan sih,” jadi ngusir neeeh?” huehehehehe.
Sebenarnya Mbak Renceh penasaran banget pengen ketemu sama si malambulanbiru karena sekitar sepuluh menit setelah Mbak Renceh akhirnya pulang, si kakak datang dan kami berpelukan. Berasa kekasih yang baru kali itu bersua fisik! :))
-To be continue
Cerita Jogja: Pendahuluan http://ninelights.multiply.com/journal/item/379
Cerita Jogja: Saya dan Mbak Renceh aka Renypayus http://ninelights.multiply.com/journal/item/380
Tags: sehari-hari, kopdar
rembulanku wrote on Jul 25, '11
fotone jeeeeeng
|
ninelights wrote on Jul 25, '11
"puritama wrote today at 12:21 PM
*OHOK* ehm, oo yg terakhir di momento sebelum aku sama mbak yuniar pergi tu mb ida (bener gak nih?) sama pak harry thooo... *baru di add :))" >>>Oh,YA! MBAK IDA! Yang berkenan dan berbaik hati untuk membuatkan kerdus cantik pembungkus kue 'surga dunia' itu! :-p rembulanku wrote today at 12:41 PM fotone jeeeeeng >>>entar yak,Jeng! lag fakir kuota nih... jampang wrote today at 12:57 PM masih belum selesai? >>> belum..masih,em...tiga lagi.:D ini lagi ngetik.mungkin diposting sore atau malam aja..:)atau besok ya? *ababil* |
malambulanbiru wrote on Jul 25, '11
Ending-e.. *mendadak hening*
|
ninelights wrote on Jul 25, '11
puritama wrote today at 1:44 PM
o iya yg datang tu istrinya mas tampah.. *aku lupa nama sama id-nya, ada yg tahu? :D >>>oh,istrinya toh yang datang?bukan mas tampahnya sendiri..karena ada yang cerita Mas Tampah lagi di luar jawa juga? kalo istrinya,memang datang lagi pas setelah jam satu itu..bawa putra-putrinya..adek yang paling kecil unyu deh... malambulanbiru wrote today at 1:48 PM Ending-e.. *mendadak hening* >>>endinge..narsis! :)) |
ummuyusuf24 wrote on Jul 25, '11
Menyenangkan yaaa, hiks aq g ikut
|
ninelights said
Mas Harry dan istri
Maaf ralat, Mbak...
Apa Mas Harry dah nikah lagi? |
subhanallahu wrote on Jul 25, '11
Saya
ketemunya sama mba Vera dan mba Yuniar sebagai blogger. Terus dari
online seller ada mba Dayana, mba Putri, mba Arma, Mba Nathalia, mba
Gwen, dan istri mas Tampah yaitu mba Moris (klo ga salah...). Maaf saya
ga bisa lama-lama, sampai di Momento jam 10.30, cuma ada Mba Nathalia,
trus pada berdatangan yang bawa kue. Nyicipin kuenya yang enak, trus jam
11.15 pamit karena ada janji dengan orang orang lain...
|
bambangpriantono wrote on Jul 25, '11
No pics = Hoax
Itu prinsip Nita si Ratu Kopdar |
ninelights wrote on Jul 26, '11
medilubis wrote on Jul 25
fotonya mana??? dari tadi liat foto yg dijakarta mulu. Di Yogya belom ada liat... >>> bentar yak..lagi fakir bandwith nih - -" mupengml wrote on Jul 25 *komatkamit bakar kemenyan*.... >>>*ambil kemenyannya ganti jagung* :D ummuyusuf24 wrote on Jul 25 Menyenangkan yaaa, hiks aq g ikut >>>tapi ka kita bertemu di SunMor,Mbaaak....:) *kangen tempura,cimol,cilok,cinta #Eh* :D nawhi wrote on Jul 25 Renceh-Renceh...ga kebayang kalo kopdar sama si Emak ini, akankah saya disilet2 kayak di blog lomba :))) >>> hehehe...hayo..mancing-mancing nih...coba gih,ndang ke Jogja lagi coba?terus ketemuan..:-p |
ninelights wrote on Jul 26, '11
renypayus wrote on Jul 25
no pic = hoay Ya kali ya kali ya kali >>> hiks..fakir bandwith, kakakk...sakjane pas isi pulsa kuwi ngisi sing nggo modem wae yo..ah..nyesel.. iso diulang orak kuwi hadiahe,mbak? hahahahaha anazkia wrote on Jul 25 Maaf ralat, Mbak... Apa Mas Harry dah nikah lagi? >>>Eh,Gusti... saya kurang tahu...Ini saya juga ralat kalau ternyata dugaan saya yang salah,karena waktu itu Pak Harry datang berdua dengan Mbak Ida. Dan Mbak Ida, sampai saat postingan ini ditulis, saya anggap istri beliau. Apa saya yang salah? salam kenal,omong-omong...:) |
ninelights wrote on Jul 30, '11
udah kuedit yah @anazkia!
konfirmasi, Mbak Hida bukan istrinya Pak Harry. terima kasih banyak koreksinya...^_^ |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar