Rabu, 15 Agustus 2012

Tentang Sebuah Ruangan

Oct 4, '11 3:22 PM
for Rana's contacts
Ini seperti sebuah ruangan yang dulu pernah sangat membuatku nyaman. Figura dengan foto yang bisa membuatku tertawa. Tempat tidur yang bisa membuatku bermimpi tentang dia. Dan lalu kenangan yang tersisa yang masih ada, hingga dinding-dinding penuh beraroma cinta aku dan dia, ada di sana.

Aku menemukannya lagi saat badai tak hentinya datang menerjang. Sebenarnya dia selalu ada saat aku pergi terusir. Dia mengawasi dan memastikan diriku baik-baik saja. Tapi sekarang, dia mendapatkan aku lagi. Dia sungguh senang. Aku pun juga bahagia.


Di luar sana badai seperti tak henti-henti berembus. Sering kali hujan deras. Tak lupa, kadang juga panas mengganas. Tapi ruangan itu selalu membuatku merasa lebih baik.


Tapi manusia lain itu tetap memandang sebelah mata tentang aku dan ruangan ini. Mereka tak mengizinkan aku tinggal lebih lama. Padahal legalitas itu telah disahkan Tuhan jauh sebelum manusia itu lahir. Dia yang paling tahu yang terbaik untuk umatNya. Tapi tak banyak yang tahu dan enggan mencari tahu demi mereka yang saling jatuh cinta. Hanya menuduh. Suaraku pun telah tenggelam saat ruangan itu pun diam membisu, tak membantu.


Aku lelah.


Aku telah menyerah kalah.


Maka pada keesokan pagi, sebelum ruangan itu terbangun karena mentari, aku pergi lagi, Mungkin akan lebih baik jika aku tak lagi bertemu ruangan itu.


“Tapi jika dia benar jodohmu?” bisik pintu ruangan itu, hendak mencegah kepergianku.

“Maka pertemukan kami dalam kebaikan dan bukalah jalanku seluas-luasnya untuk kami berdua.”


Dan aku mulai melangkah, memunggungi pintu yang menatap balik punggungku, menghadapi awan yang kian menghitam di atas sana. Mungkin awan itu sedang ingin menangis juga, tapi hanya bisa tertahan di gumpalan itu. Entah kenapa.



Rana Wijaya Soemadi

Kotatua kedinginan, 4 Oktober 2011


Sponsored Links
Low Prices on Shoes, Jewelry, Clothing, Food, Accessories, T-Shirts, Electronics and much more. Safe Shopping from friendly, trusted sellers. Great deals on local items.
 
* Your photos & videos as large as possible for all your friends and family * Your video in HD (up to 1080p) * Automated backup and permanent storage * Ad-free browsing..
16 CommentsChronological   Reverse   Threaded
bambangpriantono wrote on Oct 4, '11
Pertamax ah
nawhi wrote on Oct 4, '11
“Maka pertemukan kami dalam kebaikan dan bukalah jalanku seluas-luasnya untuk kami berdua.”
Aamiin Ya Robbal Alamiin.
jampang wrote on Oct 4, '11
semoga esok lebih baik :)
orangjava wrote on Oct 4, '11, edited on Oct 4, '11
*** Aku telah menyerah kalah. ***
Halah halah.....ayo maju terus..........
ninelights wrote on Oct 4, '11
nawhi said
Aamiin Ya Robbal Alamiin.
:)
ninelights wrote on Oct 4, '11
jampang said
semoga esok lebih baik :)
amin.:)
ninelights wrote on Oct 4, '11
orangjava said
*** Aku telah menyerah kalah. ***Halah halah.....ayo maju terus..........
:)
ninelights wrote on Oct 4, '11
thanks all...:)
onit wrote on Oct 4, '11
ora mudheng ^^;
fendikristin wrote on Oct 4, '11
semangat Rana! :D
edwinlives4ever wrote on Oct 4, '11
Kotatua kedinginan
Take a big cup of coffee: 60% Arabica, 20% Robusta, 20% VSOP brandy.
ninelights wrote on Oct 4, '11
@onit: no need to..:)
@Mbak Kristin: YAY! *kusut lagi*
@Mas Edwin: emoh.cedak kompor wae. uwis anget.:-p
topenkkeren wrote on Oct 4, '11
Kotatua mana ya? Kota lama gitu?

Semoga dipertemukan dalam kebaikan =)
henidebudi wrote on Oct 4, '11
“Maka pertemukan kami dalam kebaikan dan bukalah jalanku seluas-luasnya untuk kami berdua.”
Aamiin ya robbal alamin :)
museliem wrote on Oct 5, '11
Semoga esok lebih baik yah :)
darnia wrote on Oct 5, '11
kowe kok menggalau terus nyapo to, cah ayu?
rung dimensyen @neilhimself maneh?

-- dikekep --

Tidak ada komentar:

Posting Komentar