Rabu, 15 Agustus 2012

Mengedit novel buat saya itu…

Aug 13, '11 7:22 PM
for Rana's contacts
…. Mirip seperti kalau mau uji penelitian produk dan disodorkan kepada tim penguji dan ke’layak’an pakai yang profesional.

Setelah ‘dibantai’ oleh pihak yang berkepentingan membaca novel itu, saya baca ulang hasil tulisan yang ternyata memang ‘parah’->baca-baca buku/artikel/blog/komentar/koran dan liat film untuk nutrisi ide tambahi dan memperkuat tulisan -> ngetik tambahan bab (yang bisa jadi sama dengan membuat cerita baru) -> baca ulang lagi -> tulis ini itu untuk memperkuat karakter->baca ulang lagi->teliti EYD->tinggal sejenak->baca ulang lagi->kirim ke proof reader->EDIT LAGI-> *mulai ngakak ngakak gak jelas sambil tetep ngedit*->tambahin layout dan ilustrasi (ini gak semua harus dan wajib begini kayak saya.Cuma karena kebetulan suka gambar,persiapan juga buat ini)->ajuin ke penerbit.
Dan kalau diterima nanti kemungkinan akan… ->EDIT LAGI.
#eaaaaaaaaaaa
=))

Tapi, seru yes? Jadi, intinya, kerjaan tukang nulis itu… ngedit juga. Tidak boleh bosan, dan wajib sabar. Kalau ada di antara pengunjung blog ini yang menulis fiksi tapi di latar belakangi sejarah dan atau keterlibatan dengan kebudayaan, pasti akan ada waktu khusus juga untuk riset. Dan,kadang itu gak makan waktu sedikit. Bisa satu bulan, tiga, sampai itungan tahun juga iya.
Kalau saya, kebetulan novel kedua ini full fantasy (ini bocoran niiihhh,PUAS LO?:-p) jadi,kemungkinan besar yang banyak-banyak disenengin biar tetap semangat menulis, ya diri sendiri,hehehehehe.
Jadi, begitulah…
Terus intinya apa?

SEMANGAT!!!

*ngglogok wedang sing kathah*
*balik ngedit lagi*

-Rana-


Tidak ada komentar:

Posting Komentar